Jangan Tampilkan Lagi Ya, Saya Mau!

Warga Binaan Lapas Lubuklinggau Peringati Isra Mi’raj 1445 H

Lubuklinggau, Center-post.com – Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Kota Lubuklinggau Kanwil Kemenkumham Sumsel, menggelar peringatan isra mi’raj Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriah.

Kegiatan ini berlangsung di Masjid At-Taubah yang berada di dalam lingkungan Lapas. Para pegawai dan puluhan warga binaan duduk bersama mengikuti rangkaian kegiatan peringatan Isra Miraj ini.

Dalam kesempatan kali ini yang mengisi tausiyah adalah Ust. Raji Ibnu Latif M.Pdi. Jum’at (09/02)

Adapun rangkaian kegiatan peringatan isra’ mi’raj ini diawali dengan pembukaan dari Kalapas Kota Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan, yang mana beliau menyampaikan melalui peringatan isra mi’raj ini supaya dapat mengambil hikmahnya dengan dapat melaksanakan sholat 5 waktu dan agar para warga binaan yang hadir disini benar-benar memaksimalkan waktunya untuk mendengarkan tausiyah dari Ust. Raji Ibnu Latif M.Pdi.

“jangan sia-siakan kesempatan ini, mari kita bersama-sama memperdalam ilmu agama dan menedalani akhlak Nabi Muhammad SAW, banyak hikmah juga yang dapat kita ambil dari kisah perjalanan Nabi Muhammad SAW pada peringatan isra mi’raj ini”, tuturnya.

Setelah pembukaan dari bapak Kalapas selesai, acara pun dilanjutkan dengan tausiyah dari Ust. Raji Ibnu Latif M.Pdi., yang mana berisi tentang pentingnya menjadi seorang pribadi yang sabar dan ikhlas dan pentingnya melaksanakan sholat 5 waktu secara tepat waktu.

Ust. Raji Ibnu Latif M.Pdi., disini mengajak semua peserta tausiyah peringatan isra’ mi’raj ini untuk meneladani salah satu akhlak Rasulullah yaitu sabar dan ikhlas.

Beliau menyampaikan pada para warga binaan disini agar sabar dan ihklas dalam menjalani masa pidananya disini.

“jangan mengeluh akan yang kalian alami sekarang, belajarlah lebih ikhlas dan lebih sabar lagi, tetap huznuzan pada gusti Allah SWT akan ujian yang sedang kalian hadapi”, ucapnya.

Pelaksanaan giat peringatan Hari Isra Mi’raj ini merupakan salah satu bentuk pembinaan kepribadian bagi para warga binaan, melalui kegiatan tausiyah yang disampaikan kali ini, diharapkan warga binaan Lapas Lubuklinggau bisa mendapatkan ilmu keagamaan yang berharga untuk bekal kehidupan mereka. (Mikel/rls)

Share:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page